Assalamualaikum wr. wb.
Alhamdulillah, kita masih diberi kesehatan, sehingga pada hari ini kita masih memiliki kesempatan untuk kembali belajar dan berbagi terkait Akuaponik dan Budidaya lele. Pada part ke-6 ini saya akan membahas topik Tebar Bibit Lele yang Ke 3, dengan angka kematian 0 (Menggunakan Teknik Baru Bikin Bingung Lele). Teknik tebar bibit ini berbeda dengan 2 teknik yang sudah saya bahas pada postingan sebelumnya, bagi yang belum baca silahkan baca disini. Teknik sebelumnya memilki hasil yang berbeda, namun masih ada saja lele yang mati seperti yang saya ulas pada hasil tebar benih sebelumnya disini. Akibatnya muncul solusi tambahan berupa kolam tutup yang sudah diuraikan pada part 5 yang sangat berhasil dalam mengurangi angka kematian sampai mendekait 0/hari.
Sabtu tanggal 13 Maret 2021 kemarin, dikarenakan kondisi kolam sudah sangat stabil saya berniat menambah jumlah bibit lele sebanyak kurang lebih 100 ekor ukuran 8-9cm. Ukuran tersebut dipilih karena ukuran lele yang berada di kolam saya sebelumnya sudah mencapai ukuran 8-14cm. Ketika saya membeli bibit tiba-tiba muncul pertanyaan yang saya ajukan kepada penjual bibit kurang lebih pertanyaannya seperti ini
1. Bagaimana cara mencampur bibit baru, dengan lele yang sudah ada di kolam yang sama?
2. Apakah bibit lele yang baru tidak dilukai oleh lele yang sebelumnya sudah di kolam?
Dari pertanyaan tersebut akhirnya saya mendapat ilmu baru dari penjual bibit yang harus saya coba dan mungkin akan sangat bermanfaat bagi anda pembudidaya lele. Agar lebih mudah menyebutnya, teknik tebar ini saya beri nama "Teknik Tebar Bikin Bingung Lele". Berikut ini akan saya uraikan lengkap langkah-langkah dan prosesnya.
A. LANGKAH-LANGKAH TEKNIK TEBAR BIKIN BINGUNG LELE
1. Letakkan bibit lele yang baru dibeli, ke wadah yang berbeda di kolam, biarkan sekitar 15 menit kemudian shortir/buang bibit yang mati atau pisahkan bibit yang kurang sehat jika ada.
2. Kuras air kolam sampai tinggi permukaan air setinggi lele atau sampai lele tidak bisa berenang bebas (Biarkan lele yang lama tetap berada di dalam Kolam).
Proses Pengurasan Air |
Membuang air menggunakan bantuan Pompa Air |
3. Biarkan lele tenang sekitar 5-15 menit, Pada saat pertama kali air surut lele seperti berenang kebingungan mengepak-ngepakan tubuhnya di dasar kolam, ketika hal tersebut terjadi tunggu sampai lele benar-benar tenang.
4. Ketika kondisi lele yang lama sudah tenang, pindahkan bibit lele yang baru ke dalam kolam lele.
5. Saat lele lama dan lele baru tercampur, kondisi lele seperti kebingungan dan berenang sambil mengepak-ngepakan tubuhnya di dasar kolam, hal tersebut bertujuan untuk menyamarkan lele yang baru masuk agar tidak dikenali oleh lele yang lama begitu juga sebaliknya lele baru tidak mengenali lele yang lama. Proses itu terjadi sekitar 15 menit an. Tunggu sampai benar-benar tenang.
6. Jika semua lele dalam kolam sudah tenang, tambahkan air melewati filter seperti yang sudah pernah saya lakukan pada part 5 yang bertujuan untuk menyaring/mengurangi kotoran/zat-zat yang mungkin terbawa oleh air PAM yang bisa menyebabkan lele mati.
Memasukkan air PAM Ke Kolam Melalui Filter Terlebih dahulu (Upaya Kebersihan) |
B. KONDISI BIBIT SETELAH MENGGUNAKAN TEKNIK TEBAR BIKIN BINGUNG LELE
1. Sekitar satu jam pasca penambahan bibit baru dalam kolam, tidak ada lele yang terluka, ataupun mati.
2. Nafsu Makan lele rakus (Pemberian Makan Pagi dan Malam, menggunakan pakan pelet)
C. LANGKAH TAMBAHAN MENGHINDARI KEMATIAN BIBIT LELE
Berdasar uji coba sebelumnya, Akuaponik Part 5-Bibit Lele Mati Masal Mendadak! yang berisi langkah-langkah/tindakan cara mengurangi kematian lele mendadak, dan hasilnya saya buktikan berhasil, maka saya menambahkan langkah tambahan untuk pencegahan kematian lele yaitu:
1. Kolam Lele saya tutup triplek atau bisa juga bahan tahan air lainnya, hal ini bertujuan untuk mengurangi perubahan suhu ekstrem, dan mengurangi percepatan tumbuh lumut yang menyebabkan air cepat keruh.
2. Pompa Air dan Filter Kolam saya gunakan 2 Kali sehari pagi dan malam ketika memberi makan lele dengan durasi 1-3 Jam.
3. Rajin mengcek filter/membersihkan filter karena semakin banyak bibit, air semakin cepat keruh dan filter semakin cepat kotor.
4. Telaten mbebri makan pelet, sedikit-sedikit dalam menebar pelet, agar jangan sampai terlalu banyak pelet yang tersisa.
Kolam Lele Ditutup dengan Kayu |
D. KONDISI BIBIT SETELAH MENGGUNAKAN TEKNIK TEBAR BIKIN BINGUNG LELE (B) DITAMBAH LANGKAH TAMBAHAN (C)
1. Terhitung mulai tanggal 13 Maret 2021 - 16 maret 2021 Hanya 2 ekor bibit lele yang mati dari sekitar 150 an bibit dalam kolam
2. Air jernih, sedikit berbuih, sedikit berbau Amis, namun tidak ada lele yang upacara bendera/berdiri mengambang, apalagi ketika filter dinyalakan, bibit lele aktif bergerak.
3. Makan sangat rakus, baik pagi dan malam hari.
E. KESIMPULAN
Berdasar uji coba dan langkah-langkah yang sudah kita lakukan mulai dari part-1 sampai part-5 (baca part1-5 disini) bisa disimpulkan terkait teknik dan langkah-langkah yang baik dalam penebaran dan pemeliharaan bibit lele yaitu:
1. Teknik Tebar Bibit Bikin Bingung Lele adalah teknik tebar bibit yang paling baik dan efektif di banding 2 teknik sebelumnya yaitu Tebar Langsung Ke Kolam dan Tebar Dulu di Wadah Lain, Kemudian Dipindahkan ke Kolam.
2. Langkah tambahan untuk pencegahan lele mati yang sudah di buktikan pada Part-5 dianjurkan.
3. Kebersihan air, Dinding Kolam, Filter, Harus diperhatikan, minimal 3 Hari Sekali.
4. Perhatikan kesehatan lele, jika ada lele yang mati segera ambil bangkainya agar tidak merusak air, jika ada lele yang mulai mengambang ataub terluka segera pisahkan dengan lele yang sehat.
Demikian postingan saya mengenai Akuaponik Part 6-Tebar Bibit Lele Ke 3 dengan Angka Kematian 0 (Menggunakan Teknik Baru Bikin Bingung Lele). Artikel mengenai aquaponik dan budidaya lele Insyaallah akan kami sajikan secara rutin dan terurut secara detail sebagai media pembelajaran kita. Semoga bermanfaat!
Wassalamualaikum wr.wb.
Jangan lupa ikuti seluruh update sosial media saya berikut:
Youtube : Onny Putranto
Instagram: @onnyputranto212
Facebook: Onny Putranto
Google Business: Arzan Servis Laptop
Terima kasih
0 comments:
Posting Komentar